Notes : “Untukmu”

Cover yang unik, dengan dua KTP :)


Launched at January 12th 2013

Artist : Notes (Noel and Tuteh SideProject)
Tittle : Untukmu
Available on VCD
Rp 25.000 only!
Information and order : 085239014948 (Tuteh)

Album ini menghadirkan 8 lagu dengan 8 video klip (indie) oleh dua manusia dengan kepala yang dialiri ide-ide kreatif.

Noel Fernandez dan Tuteh Pharmantara memulai karir mereka di bidang musik sejak masih SD. Noel, jago ngegitar. Tuteh, suka bernyanyi. Keduanya dipertemukan sejak menginjak usia ABG dan sempat terpisah karena Noel pergi ke Bali untuk menuntut ilmu. Tahun 2005 mereka kembali dipertemukan dalam sebuah band bernama Cendaga. Ngejam, manggung, Cendaga Band akhirnya bubar di tahun 2007. Perjalanan Cendaga Band yang sampai tahun 2007 itu tidak menyurutkan semangat Noel dan Tuteh. Keduanya, seperti biasa, masih tetap hang out berdua di rumah Tuteh untuk berdiskusi tentang lagu-lagu yang pernah mereka ciptakan untuk Cendaga Band, juga menciptakan lagu-lagu baru, dan berniat meluncurkannya dalam sebuah album. Tentu mereka harus punya nama sendiri.

NOTES. Ide itu tercetus begitu saja. Notes, awalnya ‘Noel dan Tuteh Saja’ kemudian berubah menjadi ‘Noel and Tuteh SideProject’. Ini karena mereka merasa masih punya hubungan dengan Cendaga Band. Notes merupakan side project mereka dan berharap suatu saat Cendaga Band bangkit kembali. Filosofi Notes : sebuah benda yang dimiliki oleh semua orang untuk mencatat hal-hal penting agar tidak mudah terlupa. Notes, mereka berharap akan selalu diingat oleh siapa pun yang pernah mendengarnya.

Proses awal membuat lagu di tahun 2007 itu begitu lucu. Mereka menggunakan software musik yang masih trial dan mesti menggabungkan begitu banyak ‘bar’. Langkah demi langkah mereka lakukan dengan sangat hati-hati. Komputer Tuteh pun harus bekerja ekstra keras. Noel pun harus memindahkan gitar listriknya ke kamar Tuteh termasuk meminjam gitar bass milik seorang teman demi sebuah musik yang menurut mereka cukup berkualitas. Lagu-lagu mereka bahkan sempat diudarakan di sebuah radio swasta bernama Gomezone FM dan mendapat sambutan baik dari para pendengar.

Tahun 2010 Tuteh pindah ke Maumere dan Notes fakum. Padahal telah banyak pula lagu baru yang tercipta karena setiap kali hang out selalu muncul embrio lagu baru. Sementara Tuteh bekerja di Maumere, Noel terus mengaransemen musik Notes. Satu per satu dikerjakan Noel juga dengan sangat hati-hati dan penuh cinta. Softwarenya pun masih yang sama tetapi kali ini telah naik tingkat. Noel dengan kesungguhan hati mempelajari software-software tersebut dan memainkan beberapa alat musik sekaligus. Noel hebat!

Tahun 2012 Notes kembali bersatu di kota kecil Ende, Pulau Flores, Propinsi NTT. Mereka kembali membicarakan tentang proyek album perdana yang tidak kelar-kelar. Dengan bangga Noel membiarkan Tuteh mendengarkan musik baru yang telah diraciknya untuk beberapa lagu Notes. Mata Tuteh berbinar. Inilah saatnya! Tetapi jangan dikira pekerjaan mereka sudah selesai. Mereka menyadari, untuk sebuah album pada saat itu mereka justru baru memulai langkah awalnya. Optimis, semangat positif, membawa mereka kian jauh dari satu lagu ke lagu lainnya. Noel serius, Tuteh belajar artikulasi tanpa kenal lelah. Pada saat ini pula mereka mulai memilah dari puluhan lagu yang pernah diciptakan hanya 8 lagu yang akan disertakan dalam album perdana. 8 lagu! Pilihan yang sulit. Tetapi toh akhirnya 8 lagu itu terpilih juga.

November 2012 Tuteh take vocal. Seharian mereka menyembunyikan diri di kamar Noel yang telah disulap menjadi studio. Berkali-kali take vocal. Ada yang satu lagu harus di take belasan kali. Ada pula satu lagu yang cukup take satu kali, langsung oke. Tergantung pendengaran Noel tentang kualitas suara. Bila Anda melihat michrophone yang mereka gunakan, juga suasana studio, juga betapa cuaca sangat panas, Anda tak akan pernah percaya mereka mampu menghadirkan sebuah album keren. Semangat mereka sungguh luar biasa.

Desember 2012 adalah rencana peluncuran album Notes mengalami beberapa kendala akibat urusan keluarga yang tiada henti. Pada saat itu tensi Notes semakin tinggi antara meluncurkan album tanpa video klip atau dengan video klip. Noel, pekerja keras dan berkemauan keras, berhasil membuktikan pada Tuteh bahwa mereka pun bisa meluncurkan sebuah album dengan video klip yang … yang MEREKA RACIK SENDIRI. Itu luar biasa. Dari 8 video klip tersebut, 1 video klip mereka dibantu oleh Martozzo Hann untuk syuting, 1 video klip lagi seratus persen dibantu oleh Martozzo Hann untuk keseluruhannya. Total Notes sendiri meracik 6 video klip. Luar biasa.

Akhirnya pada tanggal 12 Januari 2013 Notes melaunching album perdana mereka bertajuk ‘Untukmu’. Lagu ini sebenarnya bukan lagu andalan karena selama ini teman-teman, para pendengar Notes, selalu percaya lagu ‘Kenangan’ lah yang akan dijadikan titel album perdana mereka. Tetapi ‘Untukmu’ menjadi pilihan Notes untuk dijadikan titel album perdana. Sekali lagi setiap mereka harus membuat pilihan, selalu berat.

Album perdana Notes; ‘Untukmu’, menghadirkan 8 lagu dan 8 video klip :

  1. Untukmu.
  2. Cinta Cinta Cinta.
  3. Jangan Salahkan Aku.
  4. Kenangan.
  5. Falling in Love.
  6. Dewi.
  7. Dirinya.
  8. Akhir.

Bila ada yang bertanya tentang jenis musik mereka maka Noel akan menjawab, “POP KREATIF!” karena begitu banyak genre masuk di dalamnya. Mengenai kiblat mereka sendiri, Noel pengagum The Beattles, Nirvana, Jimi Hendrix, juga musik-musik Rock’n’Roll, Rock, Blues. Sedangkan kiblat Tuteh lebih ke Alanis Morissette, The Cranberries, Norah Jones, Jason Mraz, dan menyukai semua genre musik seperti Dangdut, Blues, Jazz, Akustik, dan lain-lain.

Mereka hanya ingin membuktikan, anak dari kota sekecil Ende, Pulau Flores, Propinsi NTT, dapat mempersembahkan album yang bagus. Lucunya mereka bekerja begitu lama, begitu keras, dengan peralatan yang super sederhana dan tanpa mixer. Tetapi hasilnya tidak dapat diremehkan begitu saja. Tentu teman, tidak dapat diremehkan begitu saja. Dengarkan dan buktikan sendiri.

Well, inilah persembahan Notes, Untukmu. Semoga Anda suka.


Wassalam.

6 Komentar

Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.

  1. sungguh kisah hidup yang sangat seru... mulai dari pertemanan ketika kecil yang suka genjreng2 dan nyanyi2, namun sejenak harus terpisahkan dan akhirnya bisa bertemu kembali untuk saling mengembangkan bakat menjadi satu.
    ya semoga saja kakak tuteh dan noel bisa memiliki ruangan studio sendiri yang lengkap. kasihan kamarnya soalnya dibrla-belain jadi studio...
    oiya ngomong2 kakak noel tuh Cowok apa Cewek ya? hehehe
    Good Luck ya kakak... salam Emmuah...emmuah dari SlameTux

    BalasHapus
  2. Aduh terima kasih Slamet... dirimu baik deh udah komen and jadi yang paling pertama dan satu-satunya kayaknya hwakakakakak soale saya sudah jarang blogwalking nih :D

    Noel cowok, :D

    BalasHapus
  3. Iya kakak... sama-sama... aku juga seneng bisa mampir di blognya kakak. soalnya aku ya jarang juga yang mau blogwalking. gak tau napa aku kok ngebet banget untuk mampir ke blognya kakak. heheh
    ouw... ternyata kakak noel tuh cowok... baru tahu, tak kira cewek :D pisss

    BalasHapus
  4. Wah hebat, Mbak Tuteh sudah punya album. Nggak sabar ingin dengar suaranya.

    Sukses selalu ya buat NOTES :D

    BalasHapus
  5. semangat kae noel n tuteh, trus berkarya. GBU

    BalasHapus
Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak